Lirik Lagu Tiket Suargo – Tiket Suargo merupakan sebuah lagu religi yang cukup mendalam maknanya. Lagu ini berisi dakwah atau ajakan kebenaran soal surga (Suargo) dan neraka (Neroko) dimana surga itu terbuka pintunya dan diperuntukkan untuk siapa saja.
Surga diperuntukkan bagi orang yang beriman dan beramal baik, dalam lagu ini disebutkan bahwa harga tiket surga itu murah. Mengapa bisa begitu? Sebab surga bisa diperoleh dengan amal baik dan itu gratis. Misalnya kita Sholat, membaca sholawat, bersedekah, dan masih banyak lagi.
Tertulis juga dalam lirik tersebut “Tiket neroko regane larang” yang artinya “Tiket neraka harganya mahal”. Mungkin anda sudah tahu maksud dari lirik tersebut dimana negara itu bagi orang-orang yang sering maksiat. Sedangkan maksiat itu membutuhkan biaya yang mahal. Misalnya berfoya-foya, judi, minum-minuman keras, dan lain sebagainya.
Lagu tiket suargo ini sangat populer di kalangan pecinta lagu religi dan sholawat. Makna serta ajakan yang menadalam membuat hati kita ingat bahwa kehidupan di dunia ini hanyalah sementara. Namun ada bagi yang kurang mengerti bahasa jawa, tentu sedikit sulit memahaminya. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membagikan lirik lagu tiket suargo dalam tulisan latin bahasa jawa serta artinya, langsung simak berikut ini.
suargo tansah mengo lawange
dicawisake kanggo sopo wae
sing kuat imane lan becik amale
rikolo urip ono donyone
suargo tansah mengo lawange
dicawisake kanggo sopo wae
sing kuat imane lan becik amale
rikolo urip ono dunyone
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
tiket suargo regane murah
nanging anehe akeh sing wegah
tiket suargo regane murah
nanging anehe akeh sing wegah
tumindak becik angel lakone
mulo ojo turuti godane setan
sing ngajak marang kasengsaran
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
tiket neroko regane larang
nanging sing seneng kok pirang – pirang
tiket neroko regane larang
nanging sing seneng sepirang – pirang
tumindak olo pancene gampang
mulo ojo turuti godane setan
sing ngajak marang kasengsaran
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
Surga terbuka pintunya
Dipersilahkan untuk siapa saja
Yang kuat iman dan baik amalnya
Ketika hidup di dunia
Surga terbuka pintunya
Dipersilahkan untuk siapa saja
Yang kuat iman dan baik amalnya
Ketika hidup di dunia
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
Tiket surga harganya murah
Tapi anehnya banyak yang tidak mau
Tiket surga harganya murah
Tapi anehnya banyak yang Tidak Mau
Berbuat baik sulit dilakukan
Maka jangan turuti godaan setan
Yang mengajak keburukan
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
Tiket Neraka harganya mahal
Tapi banyak yang menyukainya
Tiket Neraka harganya mahal
Tapi banyak yang menyukainya
Berbuat buruk memang mudah
Maka jangan ikuti godaan setan
Yang mengajak keburukan
ya imammarus liya sannati
anta babullah himuktamadzi
fabidun yaya wa akhiroti
ya rasulallah hibukdiyati
Lagu yang berjudul Tiket Suargo ini merupakan ciptaan KH Ma’ruf Islamuddin yang kemudian dipopulerkan oleh Mutik Nida. Kemudian lagu religi ini sering dibawakan oleh grup rebana sehingga sangat terkenal dan menimbulkan rasa penasaran di kalangan pecinta sholawat.
Beliau menciptakan lagu ini sebagai media seni dakwah dimana ada nilai-nilai dan pesan ajakan yang terdapat didalam lagu tersebut. KH Ma’ruf Islamuddin memang sudah terkenal berdakwah dengan berbagai cara tradisional menggunakan bahasa Jawa, itulah mengapa lagu yang dibuatnya memang berbahasa Jawa.
Lihat juga : Arti uhibbuka fillah
Lagu ini bercerita soal tiket surga, suargo, atau suwargo yang harganya murah. Walaupun murah, tidak banyak orang yang tidak mau. Kebalikannya, tiket neraka harganya mahal, tapi banyak orang yang menyukainya. Secara garis besar lagu ini menggambarkan perilaku dan kehidupan manusia, memang secara wajar manusia lebih menyukai hal-hal yang menyenangkan dan bersifat duniawi.
Nah itulah sekedar artikel mengenai lirik lagu tiket suargo, arti, beserta penjelasannya. Jadi kesimpulannya lagu religi ini merupakan gambaran bahwa mendapat surga itu tidak memerlukan biaya mahal. Kita perlu meningkatkan amal ibadah, bertindak becik (Baik), dan menjalankan perintah Allah.