Antonim Senja Lengkap Beserta Penjelasannya

Antonim Senja – Antonim merupakan hubungan semantik antara dua buah satuan ujaran yang maknanya menyatakan kebalikan, pertentangan, atau kontras antara satu dengan yang lainnya. Secara sederhana, antonim adalah suatu kata yang berlawanan makna dengan kata lain.

Antonim Senja

1. Fajar
2. Sunup
3. Kenaikan
4. Kelahiran
5. Awal
6. Pagi
7. Siang

Penjelasan

Kata senja dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti waktu (hari) setengah gelap sesudah matahari terbenam; hari mulai malam; usia tua. Contoh penggunaan kata senja : hari mulai senja, berburu senja, waktu senja telah tiba, menikmati senja, dan lain sebagainya.

Jadi lawan kata atau antonim senja adalah fajar, sunup, kenaikan, kelahiran, awal, pagi, dan siang.

  1. Fajar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti cahaya kemerah-merahan di langit sebelah timur pada menjelang matahari terbit.
  2. Sunup dalam bahasa Indonesia mengandung arti matahari terbit; matahari telah muncul; pagi hari telah datang.
  3. Kenaikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah bergerak ke atas atau ke tempat yang lebih tinggi (matahari bergerak ke atas menandakan pagi tiba).
  4. Kelahiran berasal dari kata lahir yang dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti keluar dari kandungan; muncul di dunia; tampak dari luar; berupa benda yang kelihatan.
  5. Awal berarti mula-mula (sekali); mula dari awal hingga akhir; permulaan; jauh sebelum ditentukan; bermula; memulai.
  6. Pagi adalah waktu setelah matahari terbit hingga menjelang siang hari.
  7. Siang adalah bagian hari yang terang (yaitu dari matahari terbit sampai terbenam.

Penutup

Kesimpulannya, kata senja memiliki cukup banyak antonim seperti fajar, sunup, kenaikan, awalan, hingga pagi yang mana arti dari kata tersebut merupakan lawan dari senja.

Artikel terkait
Menu