Arti Kodong dalam Bahasa Makassar dan Contoh Pemakaiannya

Arti Kodong – Ketika bercakap-cakap dengan orang lain, terkadang kita mendengar mereka mengucapkan kata dalam bahasa daerah yang masih asing di telinga. Tentu saja ketika percakapan itu terjadi, kita akan merasa terheran-heran dan ingin menanyakan maksud dari suatu kata dalam bahasa daerah tersebut.

Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan bahasa daerahnya mulai dari bahasa Jawa, bahasa Sunda, hingga Makassar. Nah kali ini kita akan membahas satu kata yang cukup banyak ditanyakan, yaitu kodong. Dari mana asal kata ini? Apa artinya? Bagaimana cara menggunakannya? Nah langsung saja simak ulasan berikut ini.

Arti Kodong

Kodong merupakan kata dalam bahasa Makassar atau logat Makassar yang mengandung arti gambaran, ekspresi, atau ungkapan kesedihan, kekecewaan, dan rasa kasihan baik ke diri sendiri maupun orang lain.

Kodong Artinya Kasihan, Aduh Kasihan, Oh Kasihan

Jadi kata kodong ini merupakan bentuk kasihan baik itu untuk diri sendiri dan orang lain ketika mengalami kesialan, kemalangan, hal buruk, atau tertimpa musibah. Penggunaan kata ini oleh orang Makassar umumnya berada di awal kalimat atau akhir kalimat yang bisa dimaknai Oh kasihannya, Kasihan, atau Aduh kasihan.

Kata ini bisa dipakai dalam tiga konteks yang berbeda, yaitu menyampaikan rasa kasihan (belasungkawa atau keprihatinan), merasakan rasa kasihan (ekspresi ketika mengalami kesialan atau kemalangan), serta meminta dikasihani (supaya diberi pertolongan).

Contoh Pemakaian

1. Kodong! hp milik temanku hilang. (Aduh kasihan! hp milik temanku hilang).

2. Kodong! Ammoterangmi manggenna. (Oh kasihan! Ibunya sudah meninggal)

3. Mintakka’ berasta’, belumpi makan anakku kodong! (Kasih aku beras (seikhlasnya), anakku belum makan, kasihan!

Penutup

Itulah penjelasan mengenai arti Kodong yang ternyata masuk dalam bahasa Makassar. Jadi kodong merupakan kata ungkapan perasaan kasihan yang bisa mengandung arti kasihan, oh kasihan, atau aduh kasihan.

Artikel Terkait
Menu