Lari Pelan Sering Disebut?

Lari pelan sering disebut?

A. Joging
B. Sprint
C. Lari-larian
D. Lari sedang

Jawaban : A. Joging

Lari pelan sering disebut sebagai joging. Joging termasuk dalam olahraga ringan yang dapat dilakukan di pagi atau sore hari sambil menikmati pemandangan alam atau suasana keramaian kota.

Definisi Joging

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Joging adalah berlari pelan (antara lari dan berjalan) untuk kesehatan.

Sedangkan dalam pengertian umum, Jogging / Joging adalah suatu bentuk berlari dengan kecepatan lambat atau santai dengan tujuan untuk meningkatkan kebugaran fisik dan kesehatan tubuh.

Joging menjadi salah satu cara menjaga kesehatan tubuh manusia, membentuk otot, membakar kalori, hingga bentuk olahraga diet penurun berat badan.

Olahraga joging jauh lebih bermanfaat ketimbang lari karena joging tidak memerlukan energi yang besar, namun lebih ke menjaga ritme kecepatan pelan dalam waktu yang lebih lama. Umumnya joging dilakukan sekitar 10-15 menit di waktu pagi atau sore untuk melatih tubuh agar siap menjalani aktivitas harian.

Persiapan Sebelum Joging

1. Pertama adalah soal menentukan waktu terbaik untuk jogging. Waktu yang optimal untuk joging adalah pagi hari sebelum beraktivitas atau bekerja. Di waktu pagi juga suasana lebih nyaman dan suhu udara yang sejuh membuat tubuh lebih rileks.

Namun jika Anda tidak memiliki waktu luang di pagi hari, Anda bisa melakukan joging pada waktu sore hari dalam porsi yang cukup / tidak berlebihan.

2. Memilih lokasi juga penting. Disarankan bagi Anda untuk menentukan lokasi joging yang dekat dengan sawah atau perkebunan untuk memperoleh asupan udara pagi yang segar dan bebas dari polusi.

3. Jangan lupa juga untuk memakai sepatu dan pakaian joging yang nyaman. Anda juga perlu sedikit asupan nutrisi yang mengandung karbohidrat kopleks. Sebaiknya hindari makanan tinggi lemak dan serat sebelum melakukan joging.

Manfaat Joging

1. Membantu menurunkan berat badan dan mencegah terjadinya obesitas.
2. Mengurangi kadar kolesterol serta menjaga kadar gula darah tetap normal.
3. Menghilangkan stres dan memperbaiki suasana hati.
4. Meningkatkan daya tahan tubuh untuk menghadapi aktivitas harian.
5. Meningkatkan kualitas tidur dan menjadikan tidur lebih nyenyak.