Contoh Sikap Acuh Tak Acuh – Anda mungkin pernah mendengar istilah kata acuh dan tidak acuh dalam mata pelajaran bahasa Indonesia. Kata ini mungkin tidak asing lagi di telinga kita, namun terkadang ada yang belum paham makna dari acuh dan tidak acuh.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), acuh adalah peduli dan mengindahkan. Sedangkan tak acuh adalah tidak tidak menaruh perhatian, tidak mau tahu, dan tidak peduli.
Jadi kedua kata ini saling berlainan di mana acuh adalah ketika kita menaruh sikap peduli atau mengindahkan sesuatu. Sedangkan tak acuh adalah ketika kita tidak peduli, tidak ingin tahu, dan tidak menaruh perhatian terhadap sesuatu.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas beberapa contoh perilaku acuh tak acuh dalam kehidupan sehari-hari secara lengkap. Apa saja? Mari simak ulasan berikut ini.
Contoh Sikap Acuh Tak Acuh
1. Membuang Sampah Sembarangan
Contoh sikap tak acuh yang pertama adalah membuang sampah sembarangan yang berarti seseorang tidak memiliki kepedulian terhadap kebersihan lingkungan. Mereka membuang sampah seenaknya padahal tindakan tersebut membuat lingkungan menjadi kotor, sungai tersumbat, hingga menimbulkan banjir.
2. Tidak Menghargai Karya Orang Lain
Yang kedua, sikap tak acuh ditunjukkan oleh perilaku seseorang yang tidak menghargai karya orang lain. Ia seakan tidak peduli dan tidak ingin tahu karya orang lain padahal sangat bagus dan patut diberi pujian.
3. Tidak Memperhatikan Guru saat Mengajar
Perilaku acuh tak acuh berikutnya ditunjukkan oleh siswa yang tidak mendengarkan dan memperhatikan guru yang sedang menyampaikan materi pelajaran. Sikap tak acuh ini tergolong negatif dan harus kita hindari. Sebaliknya, ita harus acuh (peduli dan memperhatikan) guru saat sedang mengajar.
4. Tidak Ikut Serta dalam Kegiatan Kerja Bakti atau Gotong Royong
Contoh sikap acuh tak acuh berikutnya adalah tidak ikut serta dalam kegiatan kerja bakti atau gotong royong di desa. Padahal kegiatan gotong royong sangat bermanfaat bagi kepentingan masyarakat. Sebagai anggota masyarakat, seharusnya kita bersikap acuh (peduli) dengan ikut serta kegiatan gotong royong di desa.
5. Tidak Peduli terhadap Orang Lain yang Butuh Pertolongan
Sikap tak acuh juga ditunjukkan dengan perilaku orang yang tidak memiliki kepedulian terhadap orang lain yang sedang membutuhkan bantuan. Seharusnya, kita bersikap acuh atau peduli jika ada orang yang butuh pertolongan dengan menawarkan bantuan kepada orang tersebut.
6. Tidak Menaati Peraturan dan Tata Tertib Sekolah
Peraturan dan tata tertib sekolah dibuat untuk ditaati dan dilaksanakan oleh semua siswa di sekolah. Siswa yang tidak menaati atau melanggar aturan berarti ia bersikap tak acuh terhadap peraturan yang berlaku.
7. Tidak Ikut Melakukan Kerja Sama
Bila kita berada di sebuah organisasi atau kelompok tertentu, maka kita harus bisa melakukan kerja sama tim dengan baik. Jika kita tidak ikut bekerja sama, maka artinya kita bersikap tak acuh terhadap kewajiban di dalam kelompok atau organisasi.
8. Tidak Mendengarkan Teman saat Bercerita
Contoh sikap tidak acuh berikutnya adalah tidak mendengarkan teman saat berbicara atau bercerita tentang suatu hal. Sebagai teman, seharusnya kita peduli dan perhatian saat teman bercerita.
9. Tidak Menjenguk Teman atau Saudara yang Sakit
Perilaku tak acuh berikutnya ditunjukkan dengan tidak menjenguk teman atau saudara kita yang sedang sakit. Seharusnya saat ada orang lain sakit, kita menjenguk mereka sebagai bentuk kepedulian.
10. Tidak Mau Berbagi dengan Orang Lain
Terakhir, contoh tak acuh adalah ketika kita tidak mau berbagi dengan orang lain, terutama orang yang serba kekurangan dan sangat membutuhkan pertolongan. Seharusnya kita bersikap acuh (peduli) dengan membiasakan berbagi ke orang sekitar yang membutuhkan.
Penutup
Sekian pembahasan kali ini tentang contoh sikap acuh tak acuh dalam kehidupan sehari-hari terkait sesama manusia, terhadap lingkungan, dan penerapan Pancasila. Semoga informasi ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.