A. Banyaknya manusia yang bekerja di perusahaan besar
B. Daya beli meningkat
C. Kesenjangan sosial
D. Arus informasi berjalan cepat
E. Perdagangan yang diatur pemerintah
Jawaban : D. Arus informasi yang berjalan cepat
Era globalisasi ditandai oleh arus informasi yang berjalan sangat cepat mengikuti perkembangan teknologi dan dunia digital yang sangat pesat.
Istilah kata ‘globalisasi’ diambil dari ‘globalize‘ yang merujuk pada kemunculan jaringan sistem sosial dan ekonomi berskala internasional. Istilah ini pertama kali digunakan sebagai kata benda dalam sebuah tulisan berjudul Towards New Education; kata ‘globalisasi’ di sini menunjukkan pandangan pengalaman manusia secara menyeluruh di bidang pendidikan.
Secara umum, pengertian globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam menciptakan era globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Sedangkan dalam definisi lain, kata ‘globalisasi‘ diambil dari kata ‘global‘, yang maknanya ialah universal. Achmad Suparman menyatakan Globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah.
1. Perubahan konsep ruang serta waktu. Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi yang terhubung oleh satelit, dan perkembangan internet membuat komunikasi global terjadi dengan sangat cepat. Pergerakan massa, seperti pariwisata , membuat kita dapat merasakan banyak hal dari bermacam-macam budaya di dunia.
2. Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadikan masing-masing saling bergantung satu sama lain sebagai akibat dari pertumbuhan perekonomian, pembagian pekerjaan yang baru skala internasional, meningkatnya pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi dunia seperti World Trade Organization (WTO).
3. Peningkatan interaksi kultural lewat perkembangan media massa (contohnya televisi, film , musik, serta transmisi berita dan olahraga internasional). Saat ini, kita dapat mengonsumsi dan memperoleh gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang beraneka ragam dari berbagai budaya, misalnya fashion, literatur, dan makanan.
4. Meningkatnya masalah bersama yang dialami banyak negara, misalnya dalam aspek lingkungan, ekonomi, perdagangan obat terlarang internasional, kesehatan, dan terorisme.