
Pooc.org – Menulis kata dalam Bahasa Indonesia terkadang terasa sulit ketika menjumpai beberapa kata yang pengucapannya dalam keseharian lebih dominan ketimbang kita menulisnya.
Beberapa pengucapan kata dalam Bahasa Indonesia mungkin salah, namun karena sering dipakai, kita menganggap kata tersebut benar dan baku. Padahal itu salah, seperti halnya penulisan antara kata menganalisa atau menganalisis yang kebanyakan orang bingung menentukan mana yang benar.
Artikel kali ini akan membahas penulisan yang benar sesuai yang ada di KBBI tentang kata menganalisa dan menganalisis. Penasaran? Yuk simak berikut ini.
Penulisan yang benar adalah menganalisis. Menganalisis berasal dari kata dasar analisis. Definisi singkat dari analisis dalam KBBI adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dan sebagainya) untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya, dan sebagainya). Sedangkan menganalisis adalah melakukan analisis.
Bagaimana dengan menganalisa? Menganalisa merupakan bentuk tidak baku dari menganalisis. Kata dasarnya adalah analisa yang juga tidak termasuk kata baku.
Cara mengetahui kata baku dan tidak itu mudah, kita bisa membuka kamus Bahasa Indonesia atau KBBI daring. Nah, kata analisis dan menganalisis dapat kita temukan di KBBI, sedangkan analisa dan menganalisa tidak ditemukan.
Sampai di sini Anda sudah paham penulisan yang benar dan baku dari kata turunan analisis. Setelah tahu penulisan yang benar, cobalah biasakan memakai kata baku dalam berbagai keperluan, seperti percakapan sehari-hari atau ketika menulis. Hal in akan membuat Anda lebih mudah membedakan kata yang baku dan tidak baku.