Mengenai pendidikan dengan perspektif global khd menyebutkan bahwa guru hendaknya
a. mengadopsi muatan atau konten pengetahuan dari luar yang sesuai dengan nilai kemanusaiaan dan konteks budaya yang ada di Indonesia.
b. meniru konten pengetahuan yang yang terkini sesuai dengan perkembangan zaman
c. mengambil bahan-bahan dari budaya luar yang dapat memperkembangkan dan/atau memperkaya kebudayaan kita sendiri
d. menyatukan konten pegetahuan dan budaya indonesia dengan konten dan budaya asing
a. mengadopsi muatan atau konten pengetahuan dari luar yang sesuai dengan nilai kemanusaiaan dan konteks budaya yang ada di Indonesia.
Mengenai Pendidikan dengan perspektif global, KHD mengingatkan bahwa pengaruh dari luar tetap harus disaring dengan tetap mengutamakan kearifan lokal sosial budaya Indonesia.
Oleh karena itu, guru atau pendidik hendaknya bisa mengambil muatan dari luar yang sesuai dengan budaya dan tetap mengutamakan kearifan lokal.
Dengan begitu, pendidikan di Indonesia dapat berkembang mengikuti zaman, serta tetap melestarikan budaya-budaya asli Indonesia.