Menulis kata dalam bahasa Indonesia memang sangat mudah, namun beberapa kata terkesan membingungkan mana yang baku dan tidak baku. Hal ini sering dijumpai karena dalam percakapan sehari-hari, kita sering salah memakai kata yang sebenarnya tidak baku, sehingga dalam penulisannya kita merasa itu adalah kata yang baku dan benar.
Salah satu contohnya adalah introspeksi atau intropeksi yang masih banyak orang salah dalam memilih antara keduanya. Lalu mana penulisan yang benar dari kedua kata tersebut? Apakah memakai huruf “s” atau tidak memakainya? Silakan simak pembahasannya berikut ini.
Penulisan kata yang benar dan baku dalam bahasa Indonesia adalah Introspeksi, bukan Intropeksi.
Ada huruf “s” di dalam kata tersebut, sehingga menjadi introspeksi. Kata ini dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau (KBBI).
Menurut KBBI, introspeksi adalah peninjauan atau koreksi terhadap (perbuatan, sikap, kelemahan, kesalahan, dan sebagainya) diri sendiri; mawas diri.
Karena sedang membahas tentang introspeksi, maka kita akan sedikit mengulas beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari melakukan introspeksi diri atau mawas diri.
Sekian pembahasan kali ini tentang penulisan kata yang benar dari intropeksi atau introspeksi sesuai dengan PUEBI atau EYD. Kesimpulannya, kata yang tepat dan baku adalah introspeksi, yaitu peninjauan atau koreksi terhadap diri sendiri.