30 Contoh Kritik dan Saran untuk Pelatihan yang Baik dan Membangun

Kritik dan Saran untuk Pelatihan

Saran untuk Pelatihan – Pelatihan adalah kegiatan mengembangkan atau melatih keterampilan dan pengetahuan kepada diri sendiri ataupun orang lain. Pelatihan juga didefinisikan sebagai bentuk proses terencana untuk memodifikasi sikap, perilaku, pengetahuan, atau keterampilan melalui proses belajar.

Pelatihan atau training menjadi program penting yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDA) sehingga dapat memiliki pengetahuan serta keterampilan yang lebih. Jadi tujuan dari pelatihan adalah untuk menggali dan mempertajam secara maksimal potensi yang dimiliki seseorang.

Pelatihan ada banyak macamnya, mulai dari pelatihan kerja, pelatihan ilmu pengetahuan, pelatihan keahlian, dan masih banyak lagi. Ketika kita mengikuti sebuah pelatihan, terkadang ada beberapa hal yang dirasa kurang maksimal atau buruk, sehingga kita perlu mengeluarkan kritik dan saran atas pelatihan yang diberikan.

Kritik untuk pelatihan berkaitan dengan kekurangan atau hal-hal yang tidak bagus, semisal materi pelatihan yang membosankan, pelatih yang kurang kompeten, atau bahkan tempat pelatihan yang kurang nyaman.

Nah selain kita memberi kritik, sebaiknya kita juga mengeluarkan saran yang berkaitan dengan kekurangan yang dikritik. Misalnya dengan memperbarui materi pelatihan, meningkatkan kualitas pelatih, memilih tempat pelatihan yang nyaman, dan sebagainya.

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas beberapa contoh kritik dan saran untuk pelatihan secara formal maupun non-formal yang cocok untuk Anda jadikan referensi sebelum mengeluarkan kritikan.

Contoh Kritik dan Saran untuk Pelatihan

1. Materi Pelatihan Monoton

Kritik : Materi pelatihan yang dibawakan cukup monoton sehingga membuat peserta pelatihan merasa bosan mendengarkan materi yang sama berulang kali.

Saran : Saran saya, materi pelatihan kali ini perlu diganti materi lain yang lebih menarik dan berbobot.

2. Pelatih Kurang Kompeten dalam Membawakan Materi

Kritik : Menurut saya, pelatih kurang kompeten dalam membawakan materi pelatihan. Pelatih kurang jelas dalam menyampaikan materi, sering telat datang, serta membatasi peserta dalam bertanya.

Saran : Seharusnya pelatih lebih kompeten lagi dalam menyampaikan materi pelatihan kepada peserta. Pelatih juga harus memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya materi yang kurang dipahami.

3. Penyampaian Materi Terlalu Cepat

Kritik : Penyampaian materi pelatihan terlalu cepat sehingga membuat peserta kesulitan memahami materi yang disampaikan.

Saran : Sebaiknya materi pelatihan disampaikan secara pelan-pelan agar peserta dapat menyerap dan memahami materi dengan maksimal.

4. Tempat Pelatihan Kurang Nyaman

Kritik : Tempat pelatihan yang digunakan kurang nyaman. Hal ini dibuktikan dengan lantai ruangan yang masih kotor, tidak ada pendingin ruangan, serta lampu ruangan yang redup.

Saran : Saran saya, tempat pelatihan harus diperbaiki agar memberi kenyamanan kepada peserta. Tempat pelatihan perlu dibersihkan, ditambah pendingin ruangan, dan lampu yang redup harus diganti.

5. Pemateri Kurang Interaktif

Kritik : Pemateri yang mengisi pelatihan kali ini kurang interaktif. Pemateri kurang berinteraksi dengan peserta sehingga suasana menjadi agak canggung.

Saran : Saran saya, pemateri perlu lebih interaktif lagi kepada peserta pelatihan agar tercipta suasana yang menyenangkan dan pelatihan dapat berjalan lebih maksimal.

6. Materi yang Disampaikan Terlalu Panjang

Kritik : Menurut saya, materi pelatihan kali ini terlalu panjang sehingga membuat peserta menjadi bosan dan kurang memperhatikan.

Saran : Sebaiknya penyampaian materi berfokus pada inti atau poin penting saja agar tidak terlalu panjang dan tidak membosankan.

7. Pelatih Kurang Ahli dalam Melatih Peserta

Kritik : Pelatih yang mengisi kegiatan kali ini kurang ahli dalam melatih peserta. Kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki pelatih kurang.

Saran : Saran saya, pihak penyelenggara pelatihan perlu memilih pelatih yang berkualitas dan memiliki kemampuan yang sesuai dengan kegiatan pelatihan ini.

8. Terlalu Banyak Teori dan Kurang Praktik

Kritik : Kegiatan pelatihan ini terlalu fokus pada teori dan jarang melakukan praktik langsung. Padahal praktik seharusnya lebih difokuskan dalam kegiatan pelatihan.

Saran : Sebaiknya teori disampaikan secukupnya saja dan lebih berfokus pada praktik sehingga peserta lebih mudah memahami dan memperoleh keterampilan yang dibutuhkan.

Contoh Kritik dan Saran untuk Pelatihan Lebih Lengkap

1. Kritik : Cara penyampaian materinya kurang menarik dan terasa membosankan.

Saran : Sebaiknya materi disampaikan dengan cara yang menyenangkan dan menarik sehingga peserta tidak merasa bosan.

2. Kritik : Cara penyampaian materi terlalu cepat dan terkesan terburu-buru.

Saran : Mohon penyampaian materi lebih pelan agar peserta lebih mudah menyerap materi pelatihan ini.

3. Kritik : Tidak ada konsumsi yang diberikan pihak penyelenggara pelatihan.

Saran : Saran saya, penyelenggara perlu memberikan konsumsi kepada peserta selama kegiatan pelatihan berlangsung.

4. Kritik : Kegiatan pelatihan ini terlalu singkat dan materi yang disampaikan sangat sedikit.

Saran : Sebaiknya kegiatan pelatihan berlangsung lebih lama agar materi yang disampaikan bisa lebih banyak.

5. Kritik : Pemateri terlalu formal dan sering memakai kata baku dalam berinteraksi dengan peserta.

Saran : Saran saya, pemateri tidak perlu terlalu formal agar tercipta interaksi yang lebih enak dan tidak kaku.

6. Kritik : Pelatih sering datang terlambat.

Saran : Pelatih seharusnya datang tepat waktu untuk memberi teladan yang baik kepada para peserta.

7. Kritik : Pelatih tidak mau menjawab pertanyaan sulit dari peserta.

Saran : Saran saya, pelatih seharusnya mau menjawab pertanyaan sulit dari peserta karena itu bagian dari kegiatan pelatihan.

8. Kritik : Harga pendaftaran pelatihan ini terlalu mahal dan tidak sesuai dengan materi yang disampaikan.

Saran : Harga pendaftaran pelatihan ini sebaiknya diturunkan agar lebih sesuai dengan materi yang dibawakan.

Penutup

Itulah beberapa contoh kritik dan saran untuk pelatihan yang penting disampaikan dalam menanggapi kekurangan atau hal negatif yang ditemui selama pelatihan. Kesimpulannya, kritik harus sesuai dengan fakta yang ada dan disertai juga dengan saran yang berisi solusi atas kekurangan yang dikritik.

Artikel terkait
Menu